visitor

Senin, 13 September 2010

cara mengatasi mouse yang bermasalah/rusak


Mungkin anda pernah mengalami hal yang pernah saya alami juga, yaitu mouse rusak atau dengan kata lain kursor mouse tidak bisa digunakan, hehe
Ok, untuk menggerakkan cursor mouse yang mati, bisa anda gunakan tips seperti dibawah ini :

1. Tekan tombol windows
2. Gunakan panah keatas / kebawah untuk memilih menu Run.. lalu tekan enter
3. Ketik ‘access.cpl’ (tanpa tanda kutip)
4. Gunakan tombol Tab dan Panah kiri / Kanan Pada Keyboard, Untuk memilih Tab ‘Mouse’
5. Gunakan tombol Tab Pada Keyboard Untuk menyorot check box Use MouseKey lalu tekan Tombol Spasi Untuk menandainya



6. Lalu Tekan Tombol Enter
7. Untuk menggerakan kursornya nyalakan pastikan lampu num lock nyala, dan anda bisa menggerakan kursor menggunakan angka2 pada Keypad.

Ok, segitu aja, Semoga Bermanfaat.

cara hack warnet

yang pertama saya meminta maaf untuk para operator warnet, tapi ambil baiknya saja, mungkin anda bisa lebih waspada dan lebih memprotect semua pc-pc dalam warnet tersebut.

Sebelum ke warnet ingatlah jangan lupa membawa flashdisk, dan perhatikan baik-baik trick-trick dibawah ini :
baik dari membuat enable beberapa registry windows sampai me-reset time billing explorer

1. Men-enablekan registry, run, command prompt, task manager. Download file tersebut, Extractlah file tersebut, kemudian klik kanan pada penagkal.inf dan pilih "install"
Apa yang terjadi, silahkan coba sendiri dengan command promptnya :)

2. Sniffing Gunakan saja file cain & abel,

3. Mereset time di biling

4. Dan masih banyak lagi cara lainnya, nanti saya posting lagi cara-
cara lainnya (bentrokin IP, cara mengambil bandwitch, etc) :)
Saran saya untuk operator warnet untuk lebih memprotect semua pc-
pc dalam warnet tersebut semoga bermanfaat.

Tutorial Hack

Mengenal apa itu RAM (Memory) : DDR, DDR2 dan DDR3 SDRAM




Di dalam sebuah komputer (PC) atau laptop, salah satu perangkat keras (hardware) yang sangat berperan dalam kinerja dan performa komputer adalah Memory atau RAM (Random Access Memory). Kali ini kita akan mengenal sedikit lebih dalam apa itu RAM dan mengapa kita memerlukannya, mengenal jenis RAM seperti DDR, DDR2 dan DDR3 SDRAM, serta tips jika ingin mengupgrade RAM.

Seperti namanya, RAM atau Memory merupakan perangkat untuk tempat menyimpan data yang diakses oleh Processor (CPU – Central Processing Unit). Data yang ada di RAM bisa diakses secara acak dengan kecepatan yang sama, sehingga di sebut Random (acak). Data yang tersimpan di RAM bersifat sementara, karena hanya akan ada jika ada listrik atau saat komputer menyala dan akan hilang jika komputer mati.

Data yang ada di RAM bisa diakses jauh lebih cepat daripada yang ada di hardisk, untuk DDR2 SDRAM saja bisa lebih cepat 40 sampai 100 kali dibanding akses ke hardisk, dan untuk jenis DDR3 bisa 100 sampai 300 kali lebih cepat dibanding akses ke hardisk ( sebagai gambaran, akses Hardisk SATA dalam dunia nyata sekitar 80-100 MB/s sedangkan USB 2.0 antara 10MB/s sampai 20 MB/s).


Find

* Home
* Downloads
* Mobile Stuff
* Delphi stuff
* Sitemap

subscribe to ebsoft
Update... KBBI Offline versi 1.1, perbaikan yg sebelumnya dideteksi sebagai virus oleh beberapa antivirus. Lihat KBBI Offline
Mengenal apa itu RAM (Memory) : DDR, DDR2 dan DDR3 SDRAM
Kategori Hardware | 6,175 views | 58 Comments

Di dalam sebuah komputer (PC) atau laptop, salah satu perangkat keras (hardware) yang sangat berperan dalam kinerja dan performa komputer adalah Memory atau RAM (Random Access Memory). Kali ini kita akan mengenal sedikit lebih dalam apa itu RAM dan mengapa kita memerlukannya, mengenal jenis RAM seperti DDR, DDR2 dan DDR3 SDRAM, serta tips jika ingin mengupgrade RAM.

Seperti namanya, RAM atau Memory merupakan perangkat untuk tempat menyimpan data yang diakses oleh Processor (CPU – Central Processing Unit). Data yang ada di RAM bisa diakses secara acak dengan kecepatan yang sama, sehingga di sebut Random (acak). Data yang tersimpan di RAM bersifat sementara, karena hanya akan ada jika ada listrik atau saat komputer menyala dan akan hilang jika komputer mati.

Data yang ada di RAM bisa diakses jauh lebih cepat daripada yang ada di hardisk, untuk DDR2 SDRAM saja bisa lebih cepat 40 sampai 100 kali dibanding akses ke hardisk, dan untuk jenis DDR3 bisa 100 sampai 300 kali lebih cepat dibanding akses ke hardisk ( sebagai gambaran, akses Hardisk SATA dalam dunia nyata sekitar 80-100 MB/s sedangkan USB 2.0 antara 10MB/s sampai 20 MB/s).

DDR, DDR2, dan DDR3

Saat ini kebanyakan komputer sudah menggunakan Memory jenis DDR3 ( sebagian lagi jenis DDR2). Sebelum tahun 2002, mungkin masih cukup banyak komputer yang menggunakan memory jenis Single Data Rate (SDR) SDRAM. Tetapi setelah itu, penggunaannya mulai digantikan oleh Double Data Rate (DDR), mulai dari DDR (DDR1), DDR2 dan sekarang yang banyak beredar adalah DDR3. DDR secara teori mampu melakukan transfer rate 2X lebih cepat daripada SDRAM.

Masing-masing jenis merupakan pengembangan dari sebelumnya dan versi terbaru umumnya mempunyai data rate yang lebih tinggi dan memerlukan daya yang lebih rendah. DDR2 secara teori mempunyai data rate 2x dengan spesifikasi yang sama dibanding DDR (DDR1). DDR3 juga mempunyai keunggulan dibanding DDR2, seperti bandwidth yang lebih tinggi, latensi yang lebih unggul, performa yang lebih tinggi pada power/daya yg lebih kecil, dan lebih bagus untuk perangkat low-power seperti laptop.

Masing-masing jenis RAM tersebut tidak saling kompatibel dan didesign dengan slot yang berbeda. Informasi lebih detail dan mendalam tentang spesifikasi masing-masing tipe ini bisa melihat informasi di wikipedia, tentang DDR, DDR2 dan DDR3

Upgrade Memory (RAM)

Penambahan Memory biasanya akan meningkatkan performa komputer secara sifnifikan ( tetapi jumlah yang terlalu besar biasanya tidak banyak berpengaruh, misalnya jika RAM sudah diatas 4 GB, biasanya peningkatan tidak akan terlihat). Sebagai contoh Windows 7 biasanya memerlukan paling tidak 2 GB memory, sehingga bagi yang kurang harus di upgrade agar mendapatkan performa yang bagus.

Untuk menambah (upgrade) RAM relatif mudah, kita tinggal mengetahui jenis RAM yang digunakan dan memeriksan apakah masih ada slot kosong untuk memasang RAM. Yang perlu diperhatikan adalah kesamaan jenis RAM, karena DDR1 tidak akan cocok dengan DDR2, dan DDR2 tidak cocok dengan DDR3. Diperlukan jenis yang sama ketika akan mengupgrade RAM.

Selain itu, satu jenis RAM biasanya mempunyai tipe yang bermacam-macam, misalnya DDR3-6400, DDR3-8500, DDR3-10600 dan lainnya ( semakin tinggi, transfer ratenya juga semakin besar). Meskipun untuk tipe yang berbeda masih kompatibel, tetapi RAM akan berjalan dengan tipe yang lebih rendah. Misalnya DDR3-10600 2 GB di gabung dengan DDR3-8500 2GB, jumlah RAM akan bertambah menjadi 4 GB, tetapi kinerja akan menyesuaikan yang terendah ( DDR3-8500 ).

Untuk mengetahui jenis RAM yang didukung, bisa melihat buku manual/petunjuk moherboard, melihat jenis slot RAM atau menggunakan software seperti Speccy. Untuk Memory notebook/laptop, sedikit berbeda ukurannya dengan RAM PC/komputer, biasanya hanya setengah RAM PC. Ketika membeli di toko komputer bisa menyebutkan dengan SO-DIMM ( small outline dual in-line memory module ). DIMM merupakan jenis slot untuk Memory.

Jumlah maksimal RAM tergantung pada Motherboard dan juga Sistem Operasi yang digunakan. Untuk sistem operasi 32-bit biasanya tidak mendukung RAM diatas 4GB, sedangkan untuk sistem 64-bit, secara teori dapat mendukung sampai 192 GB RAM (Windows 7 ultimate). Selain itu kadang jumlah maksimal juga dibatasi oleh Motherboard, misalnya hanya mendukung maksimal 16 GB RAM.